Header Ads Widget

Masih Banyak Rumah Tak Layak Huni di Kabupaten Bekasi

Bekasi - Banyaknya rumah tak layak huni  di Kampung Pulo Murub Desa Sukawijaya Kecamatan Tambelang Kabupaten Bekasi mendapat tanggapan keras Aktivis Muda Kabupaten Bekasi Idris Mubarok, dia menyayangkan Kabupaten Bekasi yang terkenal dengan daerah industri terbesar tidak di imbangi dengan kesejahteraan masyarakatnya.

Aktivis Muda Kabupaten Bekasi IIdris mengatakan banyaknya rumah yang tidak layak huni itu merupakan kegagalan pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat.

"Saya sangat menyayangkan, padahal disitu ada Pemerintah Desa. Kenapa sampai banyak sekali rumah yang masih tidak layak huni, padahal ada program rutilahu," jelasnya kepada awak media dikediamannya, Jumat (20/07/2018).

Sebelumnya di beritakan oleh liputanbekasi.com, Warga Pulo Murub Desa Sukawijaya Kecamatan Tambelang Kabupaten Bekasi dikejutkan dengan ambruknya rumah Kakek Kahamdan pada Selasa malam, 17 Juli 2018.

Kondisi rumah kakek Kahamdan yang memang tidak bekerja ini sudah cukup memprihatinkan. Keterbatasan ekonomi membuat pemilik tidak mampu merenovasi rumahnya. Sampai akhirnya roboh pada selasa kemarin.

Salah satu warga Pulo Murub Abrag membenarkan adanya rumah warga yang roboh. Dia berharap pihak pemerintah dan siapapun bisa membantu perbaikan rumah kakek Kahamdan.

“Betul rumah kakek Kahamdan selasa 17 juli lalu ambruk, karena bangunannya sudah parah. Semoga pemerintah daerah bisa ikut membantu karena kondisi ekonomi kakek yang memprihatinkan”. Ucap Abrag.

Sejak roboh dua hari lalu, kondisi rumah kakek Kahamdan belum sama sekali diperbaiki karena keterbatasan biaya. Meskipun beberapa warga sudah berupaya mencari bantuan donasi untuk bisa memperbaiki. Banyak juga warga yang mempertanyakan peran pemerintah dalam mengatasi permasalahan ini dan program rutilahu yang digagas Bupati Bekasi nampaknya belum berjalan dengan baik dan tepat sasaran.

Berita Lainnya

Baca Juga