Header Ads Widget

Inilah Cara Kelurahan Jatimulya Memperkenalkan Kebudayaan Lokal

Bekasi - Ada cara yang unik yang di terapkan Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, dalam hal berpakaian. Salah satunya, penggunaan baju pangsi, merupakan salah satu budaya Bekasi sebagai pakaian dinas yang harus di pakai sehabis olah raga pagi setiap hari Jumat.

Kepada awak media, Sekretaris Kelurahan Jatimulya, Aprizal Fajri mengatakan, bahwa kebijakan menggunakan Baju Pangsi sebagai pakaian asli Bekasi sangat didukung langsung Lurah, staff, bahkan masyarakat dan karang taruna se wilayah Jatimulya.

“Pemakaian baju Pangsi baru Jumat kemaren kita gunakan sebagai pakaian pengganti batik sehabis olah raga Jumat,” kata Aprizal, Senin (13/8/2018).

Dikatakan Aprizal, pemakaian baju pangsi sebagai pakaian dinas hanya dilakukan di Kelurahan Jatimulya dan Alhamdulilah, respon dari pemakaian baju Pangsi mendapatkan apresiasi yang beragam dari masyarakat maupun karang taruna yang ada di wilayah Jatimulya, Tambun Selatan.

“Responnya sangat beragam yang datang dari warga maupun karang taruna dan mendukung penuh langkah Kelurahan menggunakan pemakaian Baju Pangsi sebagai pakaian asli Bekasi,” terangnya.

Bahkan lanjut Aprizal, ada juga yang menyebut, akhirnya ada juga Putra Daerah yang mau melestarikan dan menjadikan Pangsi sebagai Pakaian Dinas,” tambahnya.

Aprizal menambahkan bahwa ide penggunaan baju Pangsi untuk di jadikan pakaian dinas sempat di musyawarah kan dahulu bersama Lurah dan staff.

“Alhasilnya, disetujui bersama setiap hari Jumat sehabis olah raga bagi staff pria wajib menggunakan Pakaian Pangsi dan Staff Perempuannya tidak di wajibkan berkebaya," tutupnya. (Mam)

Berita Lainnya

Baca Juga