Bekasi, Gempa dan Tsunami yang menerjang Palu dan beberapa kota di Sulawesi Tengah beberapa waktu lalu telah memakan banyak korban. Hampir ribuan orang dikabarkan meninggal dan kehilangan tempat tinggal.
Aksi solidaritas dan kemanusiaan untuk korban gempa dan tsunami banyak di lakukan oleh organisasi, komunitas maupun perorangan salah satunya organisasi Mahasiswa STT Pelita Bangsa Cikarang. Rabu (3/10/2018).
Humas Mapala Petang, Ismail Wahidi Kahar mengatakan, bahwa pihaknya mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Bekasi untuk ikut andil dalam mengurangi beban korban bencana gempa dan tsunami di Palu dan Donggala.
"Kami mengajak civitas akademik kampus dan masyarakat kabupaten bekasi untuk ikut andil dalam membantu saudara-saudara kita yang lagi terkena musibah". Katanya
Lanjutnya, hasil dari penggalangan dana mereka akan berkoordinasi sama Badan penanggulangan Bencana daerah (BPBD) untuk teknis penyaluran bantuan, guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti broadcast-broadcast penipuan.
“kami juga telah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Bekasi dalam penyaluran bantuan guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti yang ramai tersebar melalui broadcast media sosial yang menimpa para relawan” jelasnya
Foto: penggalangan dana oleh ormawa
Ditempat yang sama Ikhsan selaku anggota Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Seni Pelita Bangsa, mengajak masyarakat luas untuk kembali lebih menjaga dan merawat aspek terkecil lingkungan hidup yang ada di sekitar kita.
"Kita sebagai manusia harus lebih menjaga dan merawat alam kita, aspek terkecil lingkungan kita." Tutupnya.
Penggalangan dana solidaritas dan kemanusiaan dilakukan dari tanggal 29 September 2018 samapai dengan tanggal 7 Oktober 2018.
.jpeg)
