Foto:Saat Terjadi Argumen Saksi Mandat Partai Politik Dengan KPU Kabupaten Bekasi
KABUPATEN BEKASI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bekasi gelar rapat pleno pelaksanaan tindak lanjut putusan dari Mahkamah Konsitusi (MK).
Rapat penyadingan data pada formulir C1 untuk tps-tps di desa Telaga Murni Kecamatan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi Dapil 2 tersebut sesuai dengan nomor 199-05-12/PHPU-DPR-DPRD/XVII/2019. Kegiatan berlangsung di aula kantor KPU Kabupaten Bekasi.
Sempat terjadi adu argument dari perwakilan partai politik Nasdem, dikarenakan banyak kotak suara yang tidak tersegel.
Menurut Sardi Ardi Saputra selaku Wakil Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Kabupaten Bekasi yang hadir juga pada rapat tersebut menyisinyalir banyak pelanggaran yang dilakukan oleh KPU Kabupaten Bekasi.
"Kotak suara yang didalamnya ada C Plano yang mau di sandingkan maka yang seharusnya steril tapi ini tidak, kunci gudang aja berpindah-pindah, gimana mau steril," Ucapnya kepada awak media, senin (19/8/2019).
Selain itu juga dia menduga KPU sudah melakukan kelalayan karena banyak kotak suara yang sudah tidak tersegel dan terbuka.
"Harusnya aspek-aspek normatifnya tersebut harus dilihat jangan hanya masuk dari aspek penyadingan data aja, aspek normatifnya dulu dilihat, aspek normatifnya aja sudah di cedrai maka kami melihat proses ini sudah tidak normal," Pungkasnya.
Dia juga meminta kotak suara agar di buka semua karena sudah tidak memenuhi prasyarat kemurnian kotak suara tersebut.
"karena melihat dari aspek-aspek kemurnian dari surat suara yang ada di dalam kotak suara tersebut. Kalau kotak suara di buka semua indikasi kotak suara tidak tersegel itu selesai karena transparan dan amal putusan berjalan dengan lancar," Jelasnya.
Selain itu di tempat yang bersamaan Ketua KPU Kabupaten Bekasi Jajang Wahyudi mengatakan, bahwa kotak suara yang tidak tersegel di karenakan logistik pemilu 2019 di batasi serta tidak ada cadangan kunci kotak suara.
"Kotak suara yang tidak tersegel karena dulu ada proses sanding ulang di PPK, karena memang logistik pemilu itu di batasi pada saat penyandingan, mungkin segel di kotak tersebut tidak ada cadangan," Ujarnya.
Dari 117 jumlah kotak suara kurang lebih 13 kotak suara tidak tersegel, ada juga kotak suara yang di segel menggunakan tali sepatu.(SD)
Dari 117 jumlah kotak suara kurang lebih 13 kotak suara tidak tersegel, ada juga kotak suara yang di segel menggunakan tali sepatu.(SD)
.jpeg)
